“Pada pukul 17.05, surat suara presiden dan DPD tiba di gudang logistik KPU Gowa. Tanggal 5 Januari 2024 pagi, proses pelipatan surat suara dimulai, dan kita targetkan selesai pada tanggal 9 Januari 2024. Saat ini, 30 % surat suara telah disortir dan dilipat,” tambah Fitra.
Fitra mengajak masyarakat untuk bijak dalam menanggapi video tersebut dan berharap klarifikasi ini dapat disebarkan agar tidak menimbulkan pemahaman negatif. “Semua berjalan sesuai agenda, tidak benar bahwa surat suara presiden dan DPD untuk Gowa terlambat atau tidak diambil,” pungkasnya. (wis/)
