POLMAN, FAJAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Pemprov Sulbar) melalui Biro Umum Sekretariat Daerah (Setda) Sulbar, membagikan 134 paket makanan dan minuman bergizi di Polewali Mandar.
Kegiatan ini bagian dari program prioritas (4+1) Pemprov Sulbar, yakni stunting, kemiskinan ekstrem, anak tidak sekolah, perkawinan anak, dan pengendalian inflasi.
Pembagian paket itu dilakukan di dua kecamatan, yakni Kecamatan Balanipa dan Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar (Polman). Tepatnya di Puskesmas Katumbangan, Puskesmas Campalagian, dan Puskesmas Pambusuang.
Kepala Biro Umum Setda Sulbar Anshar Malle, berharap kegiatan ini bisa memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Tak lupa, ia berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkolaborasi dalam penanganan stunting atau masalah dalam program 4+1 tersebut.
“Semoga kerja sama dan kolaborasi yang terbangun selama ini dapat terus kita tingkatkan,” ujarnya.134 paket itu sendiri, terdiri 50 paket untuk penderita stunting, berupa beras, telur dan susu SGM. Kemudian ada 84 paket lainnya berupa beras, kacang hijau, dan susu ibu hamil yang didiagnosa mengalami masalah Kekurangan Energi Kronik.
Kepala Puskesmas Pambusuang, Yusnani menilai program bantuan Pemprov Sulbar melalui Biro Umum Setda Sulbar sangat bermanfaat dan berdampak langsung bagi bumil KEK. Terbukti dari 16 bumil yang melahirkan, 10 diantaranya melahirkan secara normal.
“Dari 45 sasaran ibu hamil terdapat 16 Ibu hamil yang telah melahirkan normal meskipun, 6 (enam) orang diantaranya dinilai masih melahirkan di bawah BBLR (Berat Badan Lahir Rendah), sementara 10 ibu hamil yang lain melahirkan secara normal. Ini menunjukkan adanya suatu kemajuan,” jelasnya. (wir)
