English English Indonesian Indonesian
oleh

DPRD Parepare Makan Besar

Berlebihan dan Tidak Tepat Fungsi

Pakar politik pemerintahan Universitas Hasanufdin, Prof Sukri Tamma menilai, seharusnya semua rencana keuangan harus dilakukan dengan logis. Sehingga, tidak muncul kesan hanya akal-akalan semata.

”Semua perencanaan keuangan itu ada alasan logisnya. Jadi tidak sekadar menghitung tentang kesanggupan dalam proses pembiayaan, tetapi perlu melihat kegunaan dan rasionalisasi juga,” buka dia.

Selanjutnya, dia turut menyoroti pengadaan pakaian dinas yang menelan anggaran cukup besar. Meski dia mengakui bahwa hal itu memang menjadi kebutuhan, tetapi besaran nominal pengadaannya dinilai terlalu berlebihan.

”Kalau dibutuhkan, memang iya. Anggaran yang dipakai untuk membiayai juga ada. Tapi apakah harga itu logis?Kan kita harus melihat manfaat dari alokasi anggaran itu. Lalu apakah itu memberi motivasi untuk meningkatkan kinerja atau tidak. Anggaran yang keluar harus dirasakan kemanfaatannya,” kata dia.

Sukri juga mengatakan, secara umum masyarakat melihat bahwa harga pakaian tidak semahal itu. Kalaupun memang pakaian itu mahal dengan bahan elit, kualitas kaliber dan sebagainya, peruntukan manfaatnya dipertanyakan juga.

”Rata-rata pemahaman kita, harga pakaian tidak sampai segitu. Penting juga untuk melihat program yang lebih urgen atau lebih dibutuhkan, dari pada hanya pakaian dinas. Tentu tidak dilarang, kita tidak bilang bahwa itu tidak penting, tetapi melihat anggaran yang dikeluarkan dengan rasionalisasi dan kebermanfaatan, tentu sebaiknya jangan lagi Ada baiknya dipakai untuk kegiatan lain,” ungkapnya.

News Feed