English English Indonesian Indonesian
oleh

Kader Demokrat Pinrang Terbelah, Ada yang Merapat ke Ulla

Bahkan, dia menyangkan sikap sejumlah pengurus dan kader menyampaikan aspirasi secara berlebihan. Hal itu dinilai bisa memicu lahirnya kontroversi yang baru terhadap persiapan partai menuju pemilu 2024 mendatang.

“Demokrat Pinrang solid menyambut kahadiran ketua umum AHY. Tidak usah lagi lah ada kontroversi dan sebagainya,” jelasnya.

Pengamat politik Unhas, Andi Irwan Lukman mengatakan, sikap DPP harus lebih elegan dalam menyikapi kisruh di jajaran DPC sekaitan dengan keputusan mereka menetapkan ketua DPD.

Dengan begitu, seharusnya ada tindakan yang lebih cepat dari Mahkamah Partai sebelum proses pelantikan dilakukan. Tujuannya untuk meredam gejolak internal di jajaran bawah.

“DPP harus elegan menyikapi.ini. Harus mendorong mahkamah partai.bekerja lebih cepat menyikapi gugatan sejumlah DPC terkait hasil Musda. Selain itu, DPP harus cepat merangkul pihak yang bersebrangan dengan ketua terpilih agar situasi internal lebih kondusif,” ungkapnya.

Dengan begitu, sikap sejumlah kader DPC Demokrat Pinrang dianggap cukup bagus untuk mulai membangun nuansa yang lebih positif. Dampaknya, bisa lebih efektif dalam persiapan menuju pemilu serentah 2024.

“Saya kira ini bagus, mulai kondusif. Kondisi ini harus terus didorong supaya nuansa menuju 2024 stabil. Karena Pak IAS dan Ni‘matullah ini dua tokoh senior yang banyak jadi kiblat. Kalau tidak bisa kondusif, jelas dampak di 2024 kurang bagus,” tuturnya. (wid/*)

News Feed