FAJAR,MAKASSAR — Persoalan El Nino tahun 2023 lalu membuat produksi beras sedikit menurun di Sulsel. Sehingga pemerintah harus menyalurkan Cadangan Beras Pangan.
Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin menjadikan persoalan ketahanan pangan sebagai salah satu program prioritasnya. Berkolaborasi dengan Bulog, realisasi penyaluran bantuan pangan beras yang bersumber dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sudah terealisasi 100 persen.
Bahtiar bersama Bulog, terus memastikan agar penyalurannya tepat sasaran. Bantuan pangan beras ini juga sekaligus untuk penanganan inflasi.
Pemimpin Wilayah Perum Bulog Sulselbar, Muhammad Imron Rosidi mengatakan, penyaluran tersebut merupakan cadangan pangan pemerintah untuk pemberian bantuan pangan tahun 2023 di Sulsel. Seluruh kuota CBP berhasil disalurkan.
“Penyaluran ini dalam rangka bantuan pangan beras melalui keputusan Kepala Badan Pangan Nasional Republik Indonesia,” kata Imron Rosidi, Kamis,18 Januari. 2024.
Dengan ini, Perum Bulog Kanwil Sulsel bersama Pemprov Sulsel telah menuntaskan penyaluran bantuan pangan CBP 2023 100 persen. Bantuan itu berupa kebutuhan pokok seperti beras kepada 685.354 penerima bantuan pangan dengan jumlah 27.414.160 kilogram.
Jumlah penyaluran tersebut, ditujukan kepada masyarakat di seluruh Kabupaten/Kota di Sulsel dengan alokasi September, Oktober, November dan Desember tahun 2023. Tercatat, penyaluran bantuan di Sulsel dari periode bulan September hingga Desember 2023 itu menembus target. (uca/lin)
