English English Indonesian Indonesian
oleh

Pupuk NPK Dongkrak Produktivitas Petani Padi Pinrang

PINRANG, FAJAR — Produktivitas para petani padi di Kabupaten Pinrang mengalami kenaikan. Setidaknya, itu yang dirasakan oleh Kelompok Tani Sipakainga I, Kelurahan Sipatokkong, Kecamatan Watang Sawitto, Pinrang.

Peningkatan produktivitas itu ditopang oleh penggunaan pupuk NPK dan Urea, yang merupakan produk PT Pupuk Kaltim, yang menjadi salah satu anak grup dari PT Pupuk Indonesia (Persero).

Hal ini diakui langsung oleh Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Watang Sawitto, Jufri. Dia mengaku, produktivitas mereka pada musim panen ini berhasil menembus angka 12 ton per hektare.

Capaian ini juga ditopang program Climate Smart Agriculture (CSA) yang diterapkan para petani, bersama Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pinrang.

”Produktivitas naik. Biasanya cuma 6 sampai 8 ton saja. Tapi ini berhasil naik menjadi 12 ton per hektare. Kami bersyukur karena ada pendampingan dari dinas dan penyuluh, terkait dengan pengelolaan dan takaran penggunaan pupuk yang pas,” ujarnya, Kamis, 7 Desember.

Bupati Pinrang Irwan Hamid pun mengaku senang atas hasil pertanian yang meningkat. Dia berharap, hasil ini dipertahankan dengan mempererat sinergitas antar petani.

Dia juga juga menegaskan, pada musim tanam Oktober lalu, Pemkab Pinrang menambah kuota pupuk NPK sebesar 500 ton. Itu dimaksudkan agar produktivitas kian melimpah.

”Insyaallah hasil panen bisa lebih dari yang sekarang kita dapatkan. Kami juga senantiasa berusaha agar kuota pupuk terus bertambah, setelah Oktober lalu kuota naik 500 ton,” kata dia.

News Feed