FAJAR, MAKASSAR-Setiap tempat pasti memiliki keunikan atau ciri khas masing-masing. Itulah yang coba diusung Hotel Khas Makassar dengan mengangkat konsep lokalitas daerah Sulawesi Selatan.
General Manager Hotel Khas Makassar, Nohandika Anggadibowo mengatakan, untuk tahun ini Hotel Khas Makassar fokus rebranding setelah berganti nama dari Hotel Pesona ke Khas Makassar.
“Sesuai namanya, Khas Makassar artinya balik lagi ke Khas daerah ini, menu khas di sini, tapi ada juga khas Nusantara,” ujarnya. Begitu pula interior, kata Nohan, simpel, corak lokal kental, lontar, motif kain tenun dan batik Sulawesi. Bahkan di beberapa area menyajikan konsep lokalitas mulai dari lobby, resepsionis, resto, dan lainnya.
Dipilihnya nama Hotel Khas Makassar sebagai pengganti nama Hotel pesona karena ingin menonjolkan ‘Kekhasan’ suatu daerah, Khas Makassar. Menurut Asisten Sales Manager Hotel Khas Makassar, Anita Anwar, seperti halnya dengan Hotel Khas di daerah lain, misal Khas Jakarta, Khas Pekalongan. Kembali ke Hotel Khas Makassar, salah satu perwujudan kekhasan Sulawesi menggunakan logo kapal Phinisi sebagai ciri budaya lokal setempat.
Jika dahulu Hotel Pesona terkenal dengan hotel syar’i dengan nuansa keislaman, setelah berganti menjadi hotel konvensional sebenarnya Hotel Khas Makassar tetap mempertahankan ciri khasnya yaitu menyediakan alat salat dan Al-Qur’an. “Sekarang owner berganti, tapi manajemen tetap. Namanya juga berganti dan beberapa perubahan konsep,” jelasnya. (mia/ham)
