English English Indonesian Indonesian
oleh

Tingkatkan Penghasilan Nelayan, DKP Sulsel Masif Tenggelamkan Apartemen Ikan

MAKASSAR, FAJAR — Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulsel melalui Cabang Dinas Kelautan (CDK) Mammiansata masif melaksanakan kegiatan mengembalikan keberadaan sumber daya laut di perairan Selat Makassar. Salah satu caranya dengan membuat banyak apartemen ikan.

Hal itu mengingat keberadaan ikan di laut semakin berkurang akibat rusaknya ekosistem dan terumbu karang. Padahal, ikan menjadi salah satu kebutuhan hidup manusia.

Makanya lewat kegiatan berupa membuat apartemen atau rumah untuk ikan, Gubernur Sulsel mengupayakan perbaikan kondisi ekosistem terumbu karang yang berdampak pada penghasilan para nelayan.

Layaknya manusia, ikan juga butuh tempat yang aman dan nyaman untuk ditinggali. Bedanya, apartemen yang dihuni manusia adalah bagunan tapak yang menjulang ke atas (pencakar langit) akibat makin sempitnya lahan.

Sedangkan apartemen ikan terbuat dari partisi berongga, berbentuk kotak yang disusun bertingkat dan ditanam di bawah laut dengan kedalaman antara 10 – 20 meter. Tujuannya, menarik ikan datang dan kerasan tinggal.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan, M. Ilyas, mengatakan upaya rehabilitasi ekosistem dan pelestarian sumber daya ikan di perairan Sulsel, khususnya Selat Makassar, Laut Flores dan Teluk Bone, sudah dimulai pada 2018.

Untuk kepentingan itu, kata dia, sebanyak 88 modul apartemen ikan akan ditenggelamkan ke dasar laut yang ada di tiga lokasi.

“Sesuai arahan Bapak Gubernur Andi Sudirman Sulaeman, ini kita lakukan agar perlahan tapi pasti, para nelayan akan merasakan manfaat dan keberadaan apartemen ikan. Insyaallah penghasilan mereka akan meningkat,” ujarnya, Minggu, 20 Agustus 2023.

News Feed