FAJAR, JAKARTA– PT Indonesian Paradise Property Tbk (INPP:IDX) menyelenggarakan paparan publik, Jumat, 8 Juni, di fX Sudirman untuk menginformasikan kinerja keuangan mereka pada tahun 2022 dan kuartal pertama tahun 2023 kepada pemegang saham dan masyarakat umum.
INPP mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 123% antara 2021 dan 2022, serta peningkatan laba kotor sebesar 139% pada periode yang sama. Kinerja yang positif ini berlanjut pada kuartal pertama 2023, dengan peningkatan pendapatan sebesar 96% dan peningkatan laba kotor sebesar 91% dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan kinerja yang menjanjikan ini, Perseroan optimis dapat mencapai laba bersih dua kali lipat pada tahun 2023.
Direktur PT Indonesian Paradise Property Tbk, Surina menyebutkan, kinerja kami pada tahun 2022 sangat gemilang dan didukung oleh kondisi makroekonomi. Kami optimis dapat mencetak laba bersih dua kali lipat pada tahun 2023.
Dibandingkan dengan perusahaan pengembang sejenis, INPP memiliki keunggulan dalam menghasilkan pendapatan berulang dari portofolio hotel dan mal mewahnya. Kemampuan ini akan memberikan nilai tambah bagi pemegang saham INPP, serta memperkuat kestabilan dan keberlanjutan Perseroan.
Peningkatan kunjungan dan tamu pasca-pandemi baru-baru ini, terutama di properti populer seperti Sheraton Bali Kuta Resort, HARRIS Suites fX Sudirman, dan Beachwalk Residence, telah berkontribusi pada pertumbuhan ini. Trend ini diperkirakan akan terus berkembang seiring dengan libur sekolah pertengahan tahun dan musim liburan di Kuartal ke-IV.
Selanjutnya, setelah berhasil membangun dan mengoperasikan destinasi ikonik di kota-kota terbesar di Indonesia, INPP bertekad untuk mengulangi kesuksesannya di kota-kota berkembang seperti Balikpapan, Semarang, dan Makassar. Rencana ini sudah berjalan dengan peresmian rooftop 31 Sudirman Suites di Makassar pada 31 Mei lalu. Agenda penting lainnya adalah topping off Antasari Place, proyek mixed-use premium Perseroan di Jakarta Selatan.
Sebagai perusahaan properti dan pengembangan yang bertanggung jawab, INPP memberikan perhatian khusus pada aspek Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola Perusahaan dalam operasinya. Perusahaan telah menerapkan konsep “Green Building” sebisa mungkin dalam proyek-proyeknya, sambil secara berkala memantau emisi. Selain itu, Perseroan juga meluncurkan program-program komprehensif untuk memberdayakan UMKM di sekitar wilayah operasinya, dengan tetap mempertahankan komitmen yang kuat terhadap persaingan sehat dan prinsip anti monopoli.
Tentang PT Indonesian Paradise Property Tbk, perusahaan ini adalah pengembang dan operator properti gaya hidup ikonik di beberapa lokasi teratas di Indonesia. Bersama dengan anak perusahaannya, INPP memiliki dan mengelola beragam portofolio hotel, pusat perbelanjaan, dan apartemen yang bersinergi untuk menciptakan model bisnis yang berkelanjutan.
INPP saat ini memiliki 13 hotel di Jakarta, Bali, Batam, dan Yogyakarta, serta mengoperasikan 6 pusat perbelanjaan di Jakarta, Bandung, dan Bali. Sejalan dengan visi perusahaan untuk membangun proyek properti ikonik, INPP terus mengembangkan proyek-proyek mixed-use, termasuk Sudirman Suites dengan 31 Apartemen dan hotel Hyatt Place di Makassar, Apartemen Antasari Place di Jakarta Selatan, perluasan 23Paskal di Bandung, serta pengembangan mixed-use unggulan di Semarang. (*)
