English English Indonesian Indonesian
oleh

Kayu Gelondongan Hanyut di Sungai Malili, Begini Tanggapan DLHK Sulsel

FAJAR, MALILI-Kayu gelondongan hanyut di Sungai Malili perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah. Baik itu Pemda Lutim, Pemprov Sulawesi Selatan, dan Pemprov Sulawesi Tenggara.

Penampakan kayu gelondongan yang mengapung di sungai Malili, Minggu (14/04/24) bukan yang pertama kalinya. Dua bulan yang lalu, Februari 2024, kayu gelondongan juga hanyut. Banyak sekali.

Waktu itu, Pemda Lutim melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menyimpulkan jika kayu gelondongan tersebut kiriman dari Sulawesi Tenggara akibat banjir. Apakah, kayu gelondongan yang terjadi hari ini juga sama? Dinas Lingkungan Hidup Luwu Timur belum memberikan keterangan. Namun, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Sulsel justru memberikan perhatian khusus .

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Sulsel, Andi Hasbi Nur mengatakan, kondisi sungai Malili memang patut menjadi perhatian. Namun, perlu kepedulian semua pihak.

“Masyarakat jangan suka buka lahan untuk pertanian dan permukiman di daerah yang tidak diperuntukkan untuk itu. Dan pengusaha perlu dikendalikan dalam melakukan kewajibannya,” kata Andi Hasbi Nur melalui pesan WhatsApp.

Bagaimana dengan koordinasi dengan Pemprov Sulawesi Tengah? Andi Hasbi Nur belum ingin memberikan tanggapan. Termasuk apakah akan melakukan penelusuran lebih jauh, ia belum memberikan tanggapan. (ans/*)

News Feed