English English Indonesian Indonesian
oleh

Target Realisasi KUR Sulsel Rp30 T, OJK Optimis SDA Dorong Pertumbuhan

MAKASSAR, FAJAR — Meski ekonomi global lesu, Sulsel bisa tumbuh. Kredit Usaha Rakyat (KUR) bisa menggerakkannya.

Pengembangan kinerja industri jasa keuangan untuk menopang ekonomi menjadi opsi penting di Sulsel. Isu ini mejadi salah satu fokus Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang terus menggencarkan kolaborasi.

Memang, tantangan pertumbuhan ekonomi makin berat, sebab konflik global yang terus meluas. Namun, pertumbuhan ekonomi di Sulsel akan terus terjaga, sebab sangat besar potensi sumber daya alam (SDA) yang bisa dikelola.

“Kita juga terus mendorong bagaimana Makassar sebagai hub Indonesia timur itu bisa betul-betul terasa manfaatnya,” ucap Kepala OJK Sulselbar, Darwisman di kantornya, Selasa, 27 Februari 2024.

Untuk menggeliatkan perekonomian, salah satu program Pemprov Sulsel yang terus didukung OJK adalah budi daya hortikultura. Pengelolaan program tersebut bermitra dengan perbankan dalam pengucuran KUR.

“Tahun lalu KUR di Sulsel sudah menyelesaikan target yakni Rp15,33 triliun. Kita menarget akan meningkat menjadi dua kali lipat pada tahun ini,” ucapnya.

Artinya, tahun ini realisasi distribusi KUR bisa mencapai Rp30,66 triliun. Sepanjang tahun lalu penyaluran KUR menyasar 298.896 debitur. Melihat tren positif tersebut ia optimis tahun ini penyaluran KUR bisa naik dua kali lipat menjadi Rp30 triliun lebih.

“Kita targetkan penyaluran KUR untuk semester pertama mencapai Rp15 triliun, dan untuk semester kedua harus tercapai target Rp15 triliun lagi,” paparnya.

Seluruh perbankan saat ini juga siap membantu pembiayaan melalui KUR. Namun, yang menjadi kendala adalah yang mau dibiayai terbatas.

News Feed