English English Indonesian Indonesian
oleh

Smaga 03 Kenang Masa Sekolah di The Rinra

FAJAR, MAKASSAR-Masa sekolah merupakan masa yang cukup menyenangkan. Banyak cerita yang terukir dan sulit dilupakan. Hal ini menjadi salah satu yang melatarbelakangi banyaknya pihak yang menggelar acara reuni sekolah. Seperti yang dilakukan oleh ikatan alumni (IKA) Sekolah Menengah Atas Negeri 3 (Smaga) Makassar angkatan 2003 dalam perayaan dua dekadenya dengan menggelar reuni di Hotel The Rinra.

Ketua panitia reuni Smaga Makassar, Nuzul Umaini Umar mengatakan kegiatan reuni Smaga Makassar 2003 merupakan kegiatan rutin dilakukan. Setiap tahun akan ada reuni namun skalanya kecil. Reuni skala besar dilakukan lima tahun sekali.

Hal ini dilakukan agar para alumni Smaga Makasaar 2003 bisa mempersiapkan waktu untuk hadir. Utamanya para alumni yang berada di luar Makassar. Terakhir acara digelar 2017 yakni Halal bi Halal. Setelah itu tidak ada karena Covid-19.

“Acara reuni yang digelar hotel The Rinra Sabtu, 21 Oktober mengangkat tema memori dua dekade. Acara tersebut dihadiri sekitar 150 alumni ditambah keluarganya,” kata Nuzul Umaini Umar, Minggu (22/10/2023).

Pria yang akrab disapa Nuzul Cipex ini menuturkan reuni digelar bukan hanya untuk senang-senang atau mengenang masa sekolah. Namun juga untuk ajang silaturahmi antar alumni dan keluarganya.

Hal ini tidak terlepas dari hakikat manusia sebagai makhluk sosial. Dimana selalu membutuhkan interaksi dan saling membutuhkan. Contoh paling nyata adalah percakapan dalam grup WhatsApp. Dimana kadang ada alumni yang membutuhkan bantuan dan bisa dapat terselesaikan dengan cepat karena ada alumni atau keluarga alumni yang bisa membantunya.

“Contohnya ada alumni yang terkendala air PDAM-nya, pasti akan cepat terselesaikan karena ada alumni yang bekerja disana. Alumni kami banyak tersebar di pelbagai latar belakang pekerjaan,” ungkapnya.

Selain reuni IKA Smaga Makassar 2003 kata Nuzul Cipex juga rutin menggelar acara bakti sosial. Salah satunya yakni menggelar buka bersama yang mengundang anak yatim. “Kegiatan tersebut rutin dilakukan,” ucapnya. (edo)

News Feed