English English Indonesian Indonesian
oleh

CEO CC Fany Beauty Ajak Ibu Rumah Tangga Berbisnis Kosmetik

FAJAR, MAKASSAR — Dengan perkembangan tren, industri kecantikan dan perawatan kulit terus bertumbuh di tengah pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19. Prospek industri ini pun makin cerah.

Ditambah lagi, bisnis ini digerakkan oleh digitalisasi melalui platform-platform sosial media, seperti Facebook dan Instagram.

CEO CC Fany Beauty, Nola Vita Yanthy mengatakan, saat ini pihaknya telah memproduksi dua produk kecantikan yakni, bibit pemutih dan serum wajah.

“Bibit pemutih dengan nama produk Bibit Cream Arbutin dengan harga Rp30 ribu per pcs dan serum wajah Rp54 ribu per pcs,” kata perempuan yang disapa Olla Prins ini, Kamis, 28 September 2023.

Ia menambahkan, harga produknya memang cukup murah karena penjualannya memang ingin membantu perempuan dan masyarakat yang ingin merawat kecantikan wajah dan kulitnya.

“Bukan hanya mencari rezeki. Tapi untuk membantu orang yang ingin melakukan perawatan,” tambah Olla.

Ia mengaku telah mendistribusikan produknya ke sejumlah reseller dan masyarakat mulai November 2022 lalu. Belum cukup satu tahun penjualan produknya sudah mencapai 60.000 pcs.

“Kalau kegunaannya ini bibit pemutih untuk salep bekas luka, strecmart, flek di wajah dan kulit, krim totol jerawat, serta mengeringkan jerawat. Bisa dicampur ke sabun mandi cair dan hand body,” urainya.

Olla menyebut, bisnis ini juga untuk membuka lapangan kerja yang menyasar ibu-ibu yang tinggal di rumah dan ingin berpenghasilan.

“Saat ini sudah ada 400 reseller yang tersebar di Indonesia, bahkan sudah sampai Malaysia,” tutup dia. (ams)

News Feed