FAJAR, MAKASSAR — Jelang pemberangkatan atlet pencat silat Sulsel untuk bertarung di Pekan Olahraga Nasional (PON) Medan pada 6-14 September 2024 mendatang. Ikatan Pencat Silat Indonesia (IPSI) Sulsel gelar silaturahmi dengan para atlet, official, dan manager.
Silaturahmi tersebut diselenggarakan di Kopi Dg Sija Mapala Satu Sembilan, Minggu malam, 25 Agustus 2024.
Ketua Ikatan Pencat Silat Indonesia (IPSI) Sulsel, Prof Hasnawi Haris mengatakan bahwa silaturahmi ini dilakukan untuk memberikan motivasi kepada tim PON Pencak Silat Sulsel yang akan berangkat ke Medan.
“Untuk PON itu diselenggarakan pada 6-14 September 2024, dimana selama kurang lebih 15 hari akan dilakukan training center (TC) atau pemusatan latiha di pusat sentralisasi, di Hotel Monolog, dan pada 4 September atlet check out kemudian prepare dan berangkat ke Medan pada 6 September,” katanya saat ditemui di lokasi.
Mantan Wakil Rektor 1 UNM itu juga menutrkan bahwa untuk PON kali ini terjadi peningkatan atlet yang diberangkatkan.
“Jadi PON Medan ini ada 8 atlet dari Sulsel, jadi meningkat dari PON Papua dimana saat itu hanya 5 atlet, kalau kelasnya ada 7 kelas ya dan satu ganda,” tuturnya.
“Untuk keseluruhan yang kontingen yang berangkat itu 15 orang, yaitu 8 atlet, 3 official, 3 pelatih dan 1 manajer,” lanjutnya.
Mantan Dekan FIS UNM ini juga mengatakan bahwa untuk PON Medan ini pihaknya menargetkan pencapaian yang gemilang untuk atlet.
“Target kita insyaallah bisa dapat medali emas, perak, dan perunggu,” ujarnya.
Ketua PGRI Sulsel ini juga mengatakan bahwa pada pertemuan tersebut dia meminta kepada pelatih untuk fokus membimbing dan melatih para atlet.