English English Indonesian Indonesian
oleh

Kiprah Prof Firdaus Muhammad: Dari Wajo hingga Puncak Karier sebagai Guru Besar UIN Alauddin Makassar

OLEH: Fadhila Annisa (Mahasiswa Jurnalistik UIN Alauddin Makassar)

Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar mengukuhkan Prof. Dr. H. Firdaus, M,Ag. (Dosen bidang Ilmu Komunikasi Politik Islam) sebagai guru besar tetap Fakultas Dakwah dan Komunikasi secara offline, serta ditayangkan secara online melalui channel Youtube Official UIN Alauddin pada Rabu (24/4/2024). Pengukuhan ini dilaksanakan pada sidang senat terbuka luar biasa di Auditorium Kampus 2 Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Samata.

Prosesi upacara pengukuhan Prof. Dr. H. Firdaus, M,Ag. Digelar bersamaan dengan 2 Guru Besar Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, yakni Prof. Dr. Moh. Sabri AR., M.Ag. (Dosen bidang Ilmu Filsafat Islam) beserta Prof. Dr. Sohrah, M.Ag. (Dosen bidang Ilmu Tafsir).

Prof. Dr. H. Firdaus, M,Ag. Memaparkan pidato pengukuhan guru besar yang berjudul Relasi Ulama, Kekuasaan, dan Keindonesiaan Resonansi Satu Abad Komunikasi.

“Nahdatul Ulama merupakan ormas terbesar di Indonesia, sehingga selalu berhadapan dengan Politik. Professor Kiai Haji Sahal Mahfudz membagi menjadi 3 jenis politik di NU. Yang pertama politik kenegaraan, yang kedua politik kerakyatan, dan ketiga politik kekuasaan. Nampaknya dari 3 macam politik ini, politik kekuasaan menempati kedudukan paling rendah, tetapi di kalangan NU lahir asumsi bahwa politik kerakyatan dan kenegaraan akan mendapatkan puncak pada peraihan politik kekuasaan,” Ujar Prof Firdaus.

Prof. Dr. H. Firdaus, M,Ag. Menjadi Guru besar pertama dalam bidang Komunikasi Politik Islam. Dia lahir di Kabupaten Wajo, tepatnya di Pasoloreng pada tanggal 20 Februari 1976. Ia meraih Gelar Sarjana Agama pada 7 Desember 1999 pada Fakultas Ushuluddin Institut Agama Islam Negeri Alauddin Ujung Pandang, lalu meraih gelar Magister Agama pada 20 September 2003 pada Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Bandar Lampung, kemudian berhasil menggapai gelar Doctor pada 26 April 2008 di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah sekaligus menyandang predikat lulusan terbaik. Selanjutnya di tahun 2010 ia hijrah ke UIN Alauddin Makassar menjadi dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi.

News Feed