FAJAR, BANTAENG- KKNT Desa Wisata Biangkeke bersama dengan Komando Distrik Militer atau Kodim 1410/Bantaeng telah mengadakan aksi pembersihan Pantai Bombong, Desa Biangkeke, Kecamatan Pa’jukukang, Bantaeng, pada Jumat (02/02/2024).
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari progres program kerja KKNT Posko Desa Wisata Desa Bantaeng, yang bertujuan untuk meremajakan pacuan kuda dengan salah satu itemnya adalah membersihkan pantai yang menjadi area lintasan pacuan.
“Merupakan salah satu inisiatif program kerja kami, yaitu meremajakan pacuan kuda. Biasanya, kami melakukan pembersihan pantai yang menjadi lintasan pacuan pada hari Selasa dan Sabtu. Namun, pekan ini kami bekerja sama dengan pemerintah desa dan Kodim 1410/Bantaeng,” ujar Koordinator Desa Posko Biangkeke, Rayhan Risky. Mahasiswa KKNT Unhas lainnya, Gene juga berharap kegiatan ini terus berlanjut.
Pantai Bombong terletak di Dusun Bombong, Desa Biangkeke, sekitar 14 KM di sebelah timur pusat kota Bantaeng. Pantai ini telah lama menjadi lintasan untuk pacuan kuda yang digelar setiap hari Rabu dan Minggu. Pemandangan indahnya saat fajar dan senja juga menakjubkan. Terkadang, Pantai Bombong digunakan sebagai Camping Ground oleh para wisatawan.
Banyaknya pengunjung yang datang untuk menonton pacuan kuda membuat area pinggir pantai dipenuhi sampah. Selain itu, angin muson Barat saat ini menyebabkan banyak sampah yang terbawa dan terdampar di pinggir pantai Bombong.
Pembersihan pantai ini merupakan salah satu implementasi dari Tri Dharma perguruan tinggi negeri, di mana mahasiswa berperan dalam pengabdian kepada masyarakat. Pantai dan laut sebagai sumber penghidupan masyarakat juga memiliki potensi sebagai destinasi wisata bernilai ekonomi tinggi.
“Kami senang dengan kegiatan yang telah dilaksanakan. Ini merupakan bentuk dari nilai Tri Dharma perguruan tinggi, di mana kami mahasiswa berperan dalam pengabdian kepada masyarakat, terutama dalam pembersihan pantai,” ungkap Pak Kordes, Sapaannya.
Komandan Kodim atau Dandim 1410/Bantaeng, Letkol. Inf. Eka Agus Indarta, S.Psi., M.Psi., menyebut kegiatan pembersihan pantai ini sebagai Karya Bakti TNI yang merupakan bentuk nyata pengabdian kepada rakyat. Kodim 1410/Bantaeng hadir untuk memberikan contoh kepada masyarakat dan mengajak mereka untuk peduli terhadap lingkungan.
“Kita menyatu dengan alam, kita jaga bumi dan lingkungan kita dari sampah-sampah,” kata Letkol Inf Eka dalam amanatnya pada Apel pagi sebelum kegiatan dilakukan.
Kegiatan ini tidak dapat terlaksana tanpa dukungan dan bantuan Pemerintah Desa Biangkeke serta warga desa yang antusias dalam membersihkan pantai. Kepala Desa Biangkeke, Firdaus, menyatakan kesiapannya untuk melibatkan warga desa dalam kegiatan pembersihan pantai. Dia juga berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya berlangsung satu hari, tetapi berkelanjutan.
“Harapan saya, kegiatan ini akan menjadi awal dan contoh bagi kegiatan KKNT yang akan datang,” ujar Firdaus. (*/)
