English English Indonesian Indonesian
oleh

Iran Makin Berani Serang Tiga Negara

TEHERAN, FAJAR— Iran mengambil kebijakan berisiko. Tiga negara jadi sasaran serangannya.

Garda Revolusi Iran melancarkan serangan ke Irak, Suriah, dan Pakistan, dalam kurun waktu kurang dari 24 jam. Serangan itu pertama kali menghantam sejumlah lokasi di Suriah dan Kurdistan Irak pada Senin (15/1/2024), kemudian berlanjut ke Pakistan pada Selasa (16/1/024).

Rentetan serangan itu diklaim sebagai balasan atas tewasnya warga sipil dan tentara Iran dalam beberapa pekan terakhir, demikian dilansir dari Iran International.

“Ini menunjukkan bahwa Iran tidak akan berhenti menargetkan kelompok-kelompok seperti itu di perbatasan timurnya dan akan menggunakan rudal dan drone,” kata pengamat di Pusat Penelitian dan Studi Islam King Faisal, Umar Karim dilansir CNN, kemarin.

Dilansir dari CNBC, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian mengatakan aksi pasukannya di kawasan Timur Tengah merupakan bentuk bela negara. Hal itu diklaim sejalan dengan “pemberantasan terorisme dan pembelaan diri yang sah.”

“Kami tidak keberatan jika menyangkut pengamanan kepentingan nasional kami dengan negara lain,” kata Amirabdollahian kepada CNBC di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss.

Sasaran Tembak

Dalam serangan di Irak, Teheran mengaku menargetkan markas mata-mata Israel di dekat konsulat Amerika Serikat di Erbil, ibu kota wilayah Kurdistan.

Sementara di Pakistan, Iran mengklaim menargetkan markas besar kelompok bersenjata Sunni di Provinsi Balochistan dekat perbatasannya.

Di Suriah, Iran menembakkan rudal balistik terhadap “operasi teroris” dan menghancurkan sejumlah target terkait kelompok ekstremis di sana.

News Feed