“Laporan kita untuk angutan bus sudah siap. Bersyukur karena tidak lagi seperti tahun kemarin, yang serba ketat sehingga calon penumpang banyak yang tertahan,” ujarnya.
Ada pun untuk berbagai kesiapan yang dilakukan pihaknya, di antaranya memastikan jumlah angkutan tercukupi untuk seluruh calon penumpang, serta jaminan keamanan dan keselematan.
“Insyaallah akan terpenuhi semua, bus-bus kita sudah siap semua, dan telah berjalan selama Ramadan ini. Tinggal konsisten saja dalam mengikuti aturan yang ditetapkan pemerintah,” jelasnya.
Pergerakan Penumpang
Marketing Head PO Cahaya Bone Ismail Ruslan mengungkapkan tahun ini pergerakan penumpang sudah terlihat sangat positif dibanding dua tahun terakhir mudik dilarang.
Memasuki hari ke-15 Ramadan saja, pendaftaran calon penumpang mulai membeludak, terjadi peningkatan di atas 20 persen.
“Alhamdulillah, mudik yang diperbolehkan tahun ini memberi dampak yang sangat positif. Kita melihat ada kenaikan jumlah penumpang 20-25 persen untuk semua jenis angkutan baik antar provinisi maupun kabupaten/kota,” ujarnya.
Untuk mengoptimalkan kinerja bisnis dengan adanya kebijakan mendongkrak jumlah penumpang, Cahaya Bone tengah berusaha untuk memastikan ketersediaan unit angkutan dapat memenuhi permintaan.
“Tentu yang paling utama yakni kita harus nyiapin unit, karena sudah ada pendaftaran booking ka yang lebih banyak dari tahun lalu, itu saja sih, selebihnya kan kita tetap berusaha memberikan pelayanan terbaik,” imbuhnya.
Petugas Standby
Pantauan FAJAR, upaya pengamanan lalu lintas di Makassar mulai terlihat. Seperti halnya di depan kawasan perbelanjaan M’ToS dan Mal Panakkukang. Pos pelayanan pun mulai terpasang.
