Meskipun menghadapi tantangan, Adi berharap lagu tema ini dapat dinikmati oleh semua pihak yang terlibat dalam festival ini dan mampu menyampaikan pesan dari tema Suara Asing yang diusung dalam FTMI ke-XVIII.
“Semoga lagu ini bisa dinikmati oleh semua. Ini adalah karya kolaborasi antara SPaSI dan Kawan Pencerita. Semoga lagu ini bisa mewakili pesan yang diangkat dalam tema Suara Asing. Untuk seluruh peserta, semoga lagu ini bisa menyentuh kalian dan mewakili perasaan kalian,” tambahnya.
Adi juga menyampaikan apresiasinya dan berharap agar tradisi menciptakan lagu tema tetap berlanjut pada edisi FTMI berikutnya. “Sebaiknya di setiap event besar selalu ada lagu tema. Ini adalah tradisi yang bagus.”
Sementara itu, koordinator SPaSI IMSI KMFIB-UH, Muh. Alif Syahputra, turut mengucapkan terima kasih kepada Kawan Pencerita yang banyak membantu panitia selama proses pembuatan lagu tema.
“Terima kasih kepada Kawan Pencerita. Tanpa bantuan mereka, kami akan kesulitan menyelesaikan ini semua. Mereka sangat membantu kami, mulai dari penulisan lirik hingga aransemen,” ujar Alif pada Selasa (15/10/2024).
Alif juga menambahkan bahwa SPaSI berencana merilis lagu-lagu baru di luar rangkaian FTMI ke-XVIII. “Harapan dari teman-teman juga ke depannya kami bisa menciptakan lagu-lagu baru. Selama ini, kami hanya memainkan lagu-lagu karya senior-senior terdahulu. Jadi, ini juga menjadi harapan teman-teman.”
Lagu Suara Asing kini resmi dirilis di platform musik Spotify. Anda dapat mendengarkannya melalui tautan berikut: Suara Asing – Spotify. (*)
