FAJAR, DORTMUND—Italia akan memulai perjuangan mereka mempertahankan gelar menghadapi Albania di laga pertama Grup B EURO 2024. Laga dini hari nanti ibarat perang saudara.
Kedua negara ini memang memang memiliki hubungan dan kedekatan yang sangat erat. Bahkan, Bahasa Italia digunakan secara luas di seluruh Albania.
Selain itu, Italia menjadi salah satu destinasi utama pemain-pemain Albania. Itu kasat mata terlihat dari skuat yang dibawa Albania ke Piala Eropa Jerman ini.
Sembilan orang dari skuat asuhan Sylvinho saat ini bermain di Serie A. Termasuk Kristjan Asllani yang menjadi bagian peraih scudetto, Inter Milan, bek Lazio, Elseid Hysaj, pemain Atalanta, Berat Gjimshiti, serta duo Sassuolo; Marash Kumbulla dan Nedim Bajrami.
Tapi kedekatan emosional dan budaya itu harus mereka kesampingkan di BVB Stadion Dortmund. Kedua negara berada di grup neraka dan poin dari laga ini sangat mereka butuhkan.
Sebagai juara bertahan, Italia jelas punya tekanan lebih besar untuk memenangi laga ini. Dan, mereka sepertinya sangat siap untuk tantangan itu.
“Skarang kami harus memulai turnamen baru dengan tantangan baru. Grup yang sulit; kami harus memikirkan hal itu,” kata sang winger, Federico Chiesa di situs UEFA.
Pelatih Gli Azzurri, Luciano Spalletti juga sudah menegaskan kesiapan timnya memulai turnamen dan mencoba mempertahankan gelar yang mereka raih tiga tahun lalu di Inggris.
“Jika siap, berarti memikirkan segala yang kami perlukan untuk melakukan yang terbaik bagi Nazionale,” tegas mantan pelatih Napoli tersebut di Football Italia.
