FAJAR, MALILI– David bingung, adik perempuannya tak kunjung pulang. Padahal, jam sudah menunjuk pukul 21.00 WITA.
Rabu (24/04/24), lelaki berusia 22 tahun itu akhirnya memutuskan untuk mencari adiknya. Agar memudahkan pencarian, ia meminta Osko Ilbar Bandaso (20) menemani.
Keduanya keliling mencari informasi, di mana keberadaan adiknya. Mereka bertanya kepada teman-teman adik perempuannya itu. Hingga usahanya berhasil. Ia mendapatkan informasi, jika adiknya tinggal di sebuah indekos (rumah disewakan).
Lokasi indekosnya, tepat depan Depot Vorbes, Jl. Gunung Agung Desa Wawondula, Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur. Di indekos, David menemukan adiknya bersama dua orang lelaki yang tak dikenalnya.
Dua lelaki bersama adik David bernama Irwan. Usianya 23 tahun. Di sekitarnya, ia kerap disapa Aco atau Bojo. Ada tato di lengan kirinya. Dan satu lelaki lagi bernama Dirga. Usianya 18 tahun.
“Apa kau bikin di sini,” kata David kepada adik perempuannya dengan nada datar. Perempuan berinisial LA itu tak bicara banyak.
Namun, kedua teman LA tampak emosi. Ia menatap Osko yang dari tadi tidak senang menyaksikan pemandangan di indekos. Mereka sempat adu mulut. Hingga akhirnya, Irwan dan Osko berkelahi.
Di tengah perkelahian keduanya, Irwan menarik badik yang tersimpan di pinggangnya. Ia menyerang Osko dan mengenai tangan dan menusuk bagian perut. Insiden ini membuat Irwan panik. Ia melarikan diri bersama Dirga menggunakan sepeda motor.
Osko yang sudah lemas dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. “Korban dalam keadaan sadar. Sudah membaik,” kata Kasi Humas Polres Luwu Timur, Bripka Andi Muh Taufik, Kamis, 25 (25/04/24).
