MAKASSAR, FAJAR — Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) bersama Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sulsel menggelar Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji Angkatan IX (Mandiri) Tahun 2024.
Kegiatan yang dikolaborasikan dengan Lembaga Pembimbing Haji dan Umrah (PHU) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulsel berlangsung selama delapan hari di Asrama Haji Sudiang, Makassar, selama 22-30 April 2024.
Mewakili Rektor, Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi UINAM, Prof Abd Rasyid Masri mengatakan, pihaknya sudah sangat terlatih dalam menggelar sertifikasi pembimbing manasik haji dan umrah. Namun, baru berkesempatan mengajak ormas keagamaan berkolaborasi.
“Baru kali ini kita coba dengan ormas. Ternyata spiritnya luar biasa dan bagus menghadirkan peserta,” ujarnya, Senin, 22 April 2024.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan sertifikasi yang dilaksanakan selama ini memiliki legalitas yang kuat berdasarkan aturan dari Kementerian Agama RI. Di mana setiap perguruan tinggi yang memiliki jurusan haji dan umrah bisa memfasilitasi pemberian sertifikat kepada para calon pembimbing jemaah haji.
Dirinya pun menegaskan bahwa setiap peserta yang terlibat dipastikan nantinya akan lulus. Tinggal bagaimana mereka disiplin dalam mengikuti setiap tahapan yang ada.
“Pasti lulus asal mengikuti setiap tahapan pelatihan dengan baik. Makanya perbaiki niat lebih dahulu untuk wakafkan diri selama delapan hari ini,” tandasnya.
Adapun jumlah peserta yang terlibat pada kegiatan yang bertajuk “Sinergi dan Kolaborasi Mewujudkan Pembimbing Manasik Haji yang Moderat dan Berwawasan Global” ini sebanyak 81 orang dari target yang tadinya hanya sekitar 40-50 peserta.
