SENGKANG, FAJAR–Perolehan kursi DPRD Wajo hampir pasti tak goyang lagi. Gerindra dan PAN mendominasi.
Rinciannya, Gerindra 46.354 suara (8 kursi), PAN 32.966 suara (6 kursi), PKB 30.276 suara (6 kursi), Golkar 29.210 suara (5 kursi), Nasdem 25.137 suara (4 kursi), Demokrat 21.283 suara (5 kursi), PPP 17.405 suara (3 kursi), PKS 13.892 suara (2 kursi), dan Gelora 6.986 suara (1 kursi).
Dengan demikian, Gerindra berhak mendapatkan kursi Ketua DPRD Wajo. Untuk Wakil Ketua I DPRD Wajo menjadi milik PAN, dan Wakil Ketua II milik PKB.
Di internal PAN, dari enam caleg terpilih, Andi Merly Iswita menjadi legislator dengan perolehan suara terbanyak.
Rincian perolehan suara caleg PAN, meliputi:
- Andi Merly (3.642 suara)
- Andi Muh Sarwan (3.400 suara)
- Andi Muh Alauddin Palaguna (2.859 suara)
- Apriliani (2.529 suara)
- Sudirman Meru (1.827 suara)
- Junaidi Muhammad (1.816 suara)
Dengan demikian, jika mengacu pada konvensi internal PAN pada Rakerda sebelumnya, maka peraih suara terbanyak yang berhak menduduki kursi pimpinan DPRD Wajo. PAN menjadi peraih suara terbanyak kedua pada Pileg 2024, sehingga Merly akan menduduki kursi Wakil Ketua I.
Bocoran yang FAJAR dapatkan, ada upaya untuk menjadikan laki-laki menduduki kursi Wakil Ketua I. Jika itu terjadi, nuansa patriarki akan menjadi warna dalam proses penentuan pimpinan dewan dari PAN.
Sekadar diketahui, pada periode 2019-2014, Aluddin Palaguna menduduki kursi Ketua DPRD Wajo, lantaran PAN menjadi peraih suara terbanyak Pileg 2019. Pada Pileg 2024, suaranya hanya peringkat ketiga, sehingga secara konvensi internal, tak lagi berhak menduduki kursi pimpinan (wakil ketua) dewan. (*)
