English English Indonesian Indonesian
oleh

Keruh, Air PDAM Tak Layak Konsumsi

FAJAR, WAJO — Masyarakat Desa Assorajang Kecamatan Tanasitolo Kabupaten Wajo keluhkan kualitas air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Danau Tempe yang keruh dan berlumpur. Selain itu, distribusi air pun juga tak lancar.

Hal itu diutarakan oleh warga Empagae Dea Assorajang, Baso Azwar (24). Menurut dia, distribusi air PDAM Tirta Danau Tempe, sudah sepekan lebih tersendat ke rumah warga. “Tidak lancar sekali. Pernah tidak ada keluar air 2-3 hari,” ujarnya, Jumat, 19 Januari 2024.

Ironisnya, kata dia, ketika hujan turun seperti beberapa hari lalu. Kualitas air yang keluar dari kran tidak layak konsumsi, warnanya kecokelatan. “Kalau jernih airnya tidak sampai ke perumahan. Kalau begini keruh, airnya baru sampai,” sesalnya.

Dirinya pun menagih janji pemerintah memberikan layanan air bersih 24 jam nonstop. Sebab sudah hampir lima tahun janji politik itu belum terealisasi. Direktur PDAM Wajo, Andi Dedy Iqbal menjelaskan, air keruh karena endapan material dari kebocoran pipa. Namun, kebocoran pipa terakumulasi tersebut telah diperbaiki.

“Endapan material itu terurai dan terbawa aliran air yang gerak fluida-nya bertekanan konstan. Keruhan itu bersifat tempo atau interval waktu hanya sesaat,” jelasnya.

Selain itu, lanjutnya, kurangnya debit air yang terdistribusi ke rumah-rumah warga, karena kondisi air lebih rendah dari pipa pada intake Instalasi Kota Kecamatan (IKK) Tanasitolo. “Kita sekarang menunggu pembangunan Water Treatment Plat (WTP), untuk memenuhi kebutuhan air bersih 24 jam masyarakat di perkotaan dan sekitar,” tutupnya.

News Feed