English English Indonesian Indonesian
oleh

GPEI Gandeng PT Mulberry Silk Industries Ekspor Komoditas Baru

FAJAR, MAKASSAR — Banyak komoditas di Sulsel yang sangat berpotensi untuk diekspor. Sulsel memiliki kekayaan alam yang melimpah. Bukan hanya komoditas perikanan, pasar baru ekspor Sulsel perlu terus digali.

Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) DPD Sulselbar kali ini menggali potensi kepompong untuk di ekspor. Bone dan Soppeng menjadi wilayah pengembangan ulat sutera.

Ketua Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) DPD Sulselbar Arief R Pabettingi mengatakan bahwa melihat komoditas kepompong ini adalah produk baru yang di ekspor langsung dari Sulsel menuju Tiongkok. Ini tentunya ini menjadi salah satu destinasi baru atau tujuan baru dan produk baru untuk Sulsel.

“Seperti yang disampaikan Pak Pj gubernur bahwa ayo cari komoditi yang baru sehingga produk dari Sulsel itu jangan hanya di dominasi oleh sektor perikanan dan pertambangan,” katanya.

Arief menambahkan bahwa tentunya kehadiran kepompong ini memang masih skala kecil tapi ke depan pihaknya akan mendorong UMKM dan petani ulat sutera untuk mengembangkan bisnisnya menuju pasar internasional.

“Karena lahan yang tersedia di Bone ini sangat luas itu nanti bisa di kalkulasi ada rutin dalam satu bulan itu bisa sampai dua dan tiga kali berarti butuh sampai tiga kontainer sebulan,” tambahnya.

“Nah tentunya ini adalah harapan baru untuk sektor komoditi produk baru dari Sulsel yang bisa menjadi penyemangat kepada seluruh pelaku UMKM terkait dengan produk-produk baru yang menjadi tujuan ekspor,” lanjutnya.

Arief menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan peninjauan langsung untuk mengeksplor ulat sutera di Bone dan Soppeng. “Nanti saya ke Bone untuk memberikan edukasi kepada para pelaku UMKM dan petani di sana,” tegasnya.

News Feed