FAJAR, MAKKAH- Tingginya angka lansia membuat para Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2023 ini membuat beragam inovasi untuk memaksimalkan layanan terhadap lansia.
Salah satunya pada layanan konsumsi, makanan disesuaikan dengan jemaah lansia lewat sajian bubur beras dan bubur kacang ijo. Itu ditemui di Sektor 2 Daerah Kerja (Daker) Makkah. Disana, para layanan lansia berkolaborasi dengan layanan konsumsi mulai pagi hari membuat bubur beras untuk diantarkan ke seluruh jemaah yang ada di hotel-hotel sektor 2 di kawasan Mahbas Jin. Dibuat langsung oleh para petugas yang ada di Sektor 2.
Ketua Sektor 2 Daker Makkah, Deni Rusli menjelaskan bahwa dimulainya makanan khusus lansia ini pasca puncak haji melihat kondisi jemaah yang terkuras fisiknya pasca pelaksanaan puncak haji di Arafah, Musdalifah dan Mina (Armina). Itu juga sejalan dengan tagline yang diusung pemerintah tahun ini, Haji Ramah Lansia, sehingga seluruh layanan berfokus pada upaya melayani lansia dengan sepenuh hati selama melaksanaan ibadah haji di Kota Makkah dan Madinah.
“Dapur layanan lansia ini tentu berawal dari tagline Haji Ramah Lansia. Yang kedua, ada satu motto yang dibuat sektor 2 yaitu jemaah ku keluargaku, layani sepenuh qalbu,” ucapnya.
Hal itu yang membuatnya bersama-sama dengan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) berkolaborasi membuat menu khusus untuk para lansia yang berjumlah sekitar 120 jemaah lansia.
“Salah satu bentuknya yaitu membuat dapur layanan lansia. Hal ini dilakukan untuk membantu para lansia dalam rangka mengonsumsi makanan di dalam pelaksanana ibadah haji ini. Sesuai dari data kami dapatkan disini terdapat 120 jemaah lansia yang kita berikan makanan ini dan diupahakan setiap hari,” bebernya.
