FAJAR, MAKASSAR-Sembilan laga sisa menjadi pertandingan krusial PSM. Pasukan Ramang pantang kendur. Laga demi laga yang dilalui PSM ibarat final. Termasuk saat Rasyid Bakri dan kawan-kawan jumpa tuan rumah Persebaya, Jumat, 24 Februari 2023.
Pelatih PSM Bernardo Tavares juga sangat menekankan hal itu. Meski PSM masih memimpin puncak klasemen, namun posisi itu belum aman. Tavares pun menekankan kepada pasukannya untuk tak melihat tabel klasemen.
Baginya para pemain harus bermain total di sembilan laga sisa. Fokus di laga terdekat lawan Persebaya lalu fokus lagi pada laga berikutnya. Syarat itu mutlak jika PSM ingin juara.
“Saya tidak melihat klasemen. Fokus kita, fokus saya itu hanya untuk satu pertandingan ke depan,” kata pelatih berkebangsaan Portugal itu kemarin.
Pelatih berkepala plontos ini mengaku, jika hanya akan fokus di setiap laga yang akan datang. Dan, soal posisi mereka di puncak klasemen, kata dia, timnya tak pernah membicarakannya.
“Kita fokus di satu pertandingan terdekat dan kita tidak ada pressure tambahan diberikan kepada tim dan pemain,” ungkapnya.
Tavares menjelaskan, jika target sebelumnya hanya ingin membuat PSM lebih baik dari sebelumnya. Soal pencapaian itu adalah hal belakangan, yang jelas adalah tampil lebih baik.
“Target kita sebelumnya memang lebih baik dari musim lalu dan kita sudah melewati hal tersebut dan sekarang waktunya kita menikmati sepak bola sisanya kita lihat saja nanti. Tidak ada pressure tambahan ke pemain pokoknya kita nikmati saja sepak bola,” jelasnya.
Pengamat sepak bola, Syamsudin Umar mengatakan, keberhasilan PSM saat ini tak terlepas dari peran Bernardo Tavares. Kualitas dari pelatih yang mumpuni dan mampu membuat strategi yang begitu baik.
“Kualitas pelatih yang mempuni bisa meramu strategi kemudian bisa melakukan kreasi-kreasi yang kelihatannya lawan tidak menduga. Sehingga ini satu apresiasi yang sangat luar biasa karena PSM sudah berapa kali meraih poin penuh di kandang lawan,” jelasnya.
Ia melihat, saat ini peluang Pasukan Ramang memenangkan juara musim ini sangat terbuka lebar. Asalkan, kata dia, pelatih Bernardo Tavares harus memenangkan seluruh sisa laga yang ada.
“Jadi tim ini sudah terbangun sedemikian rupa, yang kita jaga konsistensinya. Itu ditentukan oleh dukungan manajemen, suporter, dan kita harus berpikiran positif bahwa apapun yang terjadi kita akan tetap juara,” sambungnya. (cah/*)