English English Indonesian Indonesian
oleh

Gara-gara Ini Menantu Bunuh Mertua di Bone, Polisi Masih Kejar Pelaku

FAJAR, BONE – Kasus menantu membunuh mertua terus didalami. Diduga penyebab pembunuhan sang menantu kepada mertuanya karena kecewa dengan pembagian hasil usaha kandang ayam yang dijalankan bersama. Sang menantu pun membacok mertua hingga meninggal dunia.

Kasat Reskrim Polres Bone AKP Boby Rachman mengatakan memang ada kejadian penganiayaan yang menyebabkan korbannya meninggal di TKP. Pelaku merupakan menantu dari korban.

“Kita sedang melakukan olah TKP, Dugaan awal pelaku keberatan atas pembagian hasil usaha kandang ayam yang dilakukan antara korban dan pelaku,” ucapnya.

Lebih lanjut ia mengatakan Insiden itu terjadi di Dusun 2 Tirong, Desa Tirong, Kecamatan Palakka, Kabupaten Bone, Jumat, 10 Januari 2023, sekitar pukul 15.00 Wita.

“Usai membacok mertuanya, pelaku langsung melarikan diri. Hingga saat ini Tim Resmob sedang melakukan pencarian terhadap pelaku,” terangnya.

Sebelumnya diberitakan, dianiaya menantu menggunakan parang. Nyawa Muh. Kasim (53) Warga Desa Tirong Kecamatan Pelakka melayang, Jumat 10 Februari 2023.

Diketahui pelaku bernama Wadi warga Walenreng Kecamatan Cina yang tidak lain merupakan menantu Muh. Kasim.

Sekdes Desa Tirong, Ardi, mengatakan menurut keterangan istri pelaku atau anak korban, pelaku datang untuk minta maaf namun nahas dia langsung memarangi mertuanya.

“Ini kayaknya persoalan lama, karena menurut istri pelaku, dia datang mencari korban (mertuanya) untuk minta maaf namun tidak mendapatinya,” katanya.

Namun setelah lama kemudian dia mendapati korban lalu langsung menebasnya dengan parang sebanyak dua kali.

“Setelah masuk kamar, dia mendapati korban dan langsung menebasnya dengan parang dan pelaku langsung melarikan dan diduga kembali ke desanya.” ujarnya.

Korban selanjutnya di bawa ke RSUD Tenriawaru untuk di autopsi dan Hingga saat ini phak kepolisian masih melakukan olah TKP dan pengejaran terhadap pelaku. (sae/*)

News Feed