English English Indonesian Indonesian
oleh

YHK Gandeng YJI Pelatihan Senam Jantung Sehat

Pelatihan ini bekerja sama dengan Yayasan Jantung Indonesia sebagai implementor program. Ahli gizi serta akademisi dalam bidang terkait juga dilibatkan dalam program ini dengan tujuan untuk memberikan dasar keilmuan yang tepat untuk para peserta. Hal tersebut diharapkan dapat memperbesar kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga jantung dengan pola hidup sehat dan olahraga rutin.

Pengurus dari Yayasan Jantung Indonesia Sulsel, Deliah Djafar yang hadir langsung di Sinjai menerangkan, kerja sama yang dilakukan dengan Yayasan Hadji Kalla diharapkan menjadi jembatan bagi semua pihak terkait untuk meningkatkan kesadaran akan pola hidup sehat.

“Dengan senam jantung rutin yang dilakukan oleh setiap warga, maka akan tercipta lingkungan yang sehat dan terhindar dari berbagai penyakit termasuk serangan jantung,” tandasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Sinjai, dr Emmy Kartahara Malik, membuka secara resmi membua kegiatan ini. Sebanyak 30 peserta angkatan ketiga dalam program ini semuanya berasal dari sembilan wilayah kecamatan di Kabupaten Sinjai dan ditargetkan untuk bisa menciptakan klub senam jantung di 30 titik di Kabupaten Sinjai yang melakukan senam rutin dalam rangka menjaga pola hidup yang sehat dengan olahraga teratur.

“Kami mengapresiasi Yayasan Hadji Kalla yang telah memberikan kesempatan para peserta ini untuk belajar di sini. Sebuah langkah yang luar biasa karena Yayasan Hadji Kalla menjadi yang terdepan dalam isu-isu kesehatan seperti kesehatan jantung. Semoga lewat kegiatan ini, maka kita juga bisa membantu pemerintah dari sisi pembangunan kesehatan yang tepat di mana dana pemerintah yang tadinya banyak digunakan untuk hal-hal yang sifatnya kuratif seperti pembangunan infrastruktur, malah bisa kita gunakan untuk hal-hal yang sifatnya preventif seperti ini. Tentu hasilnya akan sangat besar pengaruhnya pada masyarakat. Kita juga berharap kegiatan ini akan bisa semakin besar untuk bisa menjangkau semua kabupaten/kota hingga desa-desa yang ada di seluruh Sulsel,” jelas dr Emmy.

News Feed