FAJAR, MAKASSAR – Advokat senior Yusuf Gunco menilai, sikap Polda Sulsel yang belum menahan tersangka tiga owner kosmetik sudah bijaksana. Sebab menurutnya, tidak semua tersangka harus menjalani masa penahanan dengan segera.
Kata dia, kasus yang sedang berproses ini sifatnya tidak seberat narkoba atupun kasus pembunuhan. Sehingga, APH boleh saja mengambil sikap ini sebagai langkah kehati-hatian.
“Saya rasa sikap Polda Sulsel ini sudah bijak. Sebab tersangka kan tidak selalu harus ditahan. Mengingat, ini bukan kasus narkoba atau pembunuhan,” ujarnya.
Dia juga menilai, para tersangka juga tidak terindikasi atau memperlihatkan gelagat ingin menghilangkan barang bukti. Mereka juga tidak mungkin bisa melarikan diri, karena para tersangka juga dianilai sudah merasakan efek jera.
“Para tersangka juga kan tidak dalam upaya menghilangkan barang bukti, mereka juga kan tinggal di sini, masa mau lari. Status tersangka ini juga cukup memberi efek jera, sehingga mereka akan berpikir lebih keras untuk mengulangi perbuatannya,” lanjutnya.
Selain itu, pria yang akrab disapa Yugo itu menilai, salah satu dari tiga tersangka tersebut dalam kondisi hamil. Sehingga, kesehatan dan keselamatan mereka juga layak untuk diperhatikan, demi meminimalisir risiko yang bisa saja terjadi.
“Apalagi ada salah satu dari tiga tersangka ini yang sedang hamil. Sehingga, saya rasa ini merupakan langkah bijak dari Polda,” terangnya.
Dengan begitu, dia berharap semua pihak tetap tenang dan menyerahkan kasus ini kepada pihak yang berwenang. Harapannya, APH bisa lebih fokus menangani kasus ini dan kondisi Kamtibmas bisa tetap terjaga.
“Bagi saya, serahkan saja lah kasus ini kepada pihak yang berwenang, dalam hal ini Polda Sulsel. Untuk pihak di luar, jangan terburu-buru dan tergesa-gesa. Percaya saja, Polda punya langkah sendiri untuk menangani kasus ini,” harapnya. (wid)