Untuk itu Ia menghimbau masyarakat terutama simpatisan dan pendukung nomor 1, harus teliti dalam menyikapi serta bijak terhadap setiap berita yang beredar di sosial media atau Sosmed
“Berita hoax ini bisa merusak fikiran kita, bisa juga menjatuhkan yang benar, untuk itu mari menatap masa depan yang lebih baik, pada kesempatan ini kami tidak ingin banyak berjanji, masyarakat juga tidak butuh dijanji tapi mereka butuh bukti. Kami tahu apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan masyarakat,” Beber Daeng Manye.
Lanjut kata Daeng Manye, jika terpilih jadi pemimpin di Takalar, maka akan melakukan pemetaan, petani harus ditahu apa masalahnya, nelayan juga apa yang dibutuhkan, menurut dia semua persoalan dan kesenjangan sosial yang ada telah mereka fikirkan solusinya.
“Kami juga punya banyak pengalaman birokrasi, 32 tahun menjadi pemimpin diperusahaan besar di Indonesia, tentu juga paham demokrasi kita, oleh karna itu ayo kita pilih nomor 1 pada tanggal 27 november mendatang, semoga di Desa Lengkese bisa meraih kemenangan sekitar 90 persen suara,” Ujar Daeng Manye.
Pada kesempatan itu juga, Daeng Manye dan wakilnya pun mengutarakan niatnya mengabdi untuk daerah, sebab mereka berdua ingin membawa perubahan yang lebih baik.
“Jika daerah kita baik dan maju, maka tingkat kesejahteraan masyarakat juga ikut baik, kemudian perubahan yang ada juga pasti akan dinikmati anak dan cucu di kita masa depan,” Bebernya. (mg01/*)