Dalam konteks pilkada, idealnya baik calon maupun pendukung berkampanye secara strategis dan elegan. Mereka seharusnya mengetahui bagaimana berbicara (how to speak), apa yang dibicarakan (what to speak), kapan berbicara (when to speak), berapa banyak yang harus diucapkan (how much to speak), dan kapan waktunya diam (when to be quite). Diam berarti tidak berbicara apa pun tanpa alasan yang berharga (reason to speak). Di saat yang tepat, diam adalah cara untuk menyelamatkan kewarasan seseorang (to save someone sanity). That’s the power of silence!
News Feed
Waspada Gunung Es HIV/AIDS di Sulsel
Opini|Kamis, 7 Desember 2023 08:00 AM
Oleh: dr. Airah Amir* Kondisi pergaulan bebas remaja di berbagai daerah di Indonesia meningkatkan risiko penularan HIV/AIDS. Termasuk
Membangun Papua Pegunungan, Perspektif Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah
Opini|Rabu, 6 Desember 2023 19:45 PM
Oleh: Amran Sakiran(Kepala Subbagian Umum KPPN Wamena) Salah satu bentuk aktualisasi dari perubahan paradigma adalah kebijakan tentang penetapan
Pentingnya Debat Cawapres
Opini|Rabu, 6 Desember 2023 19:29 PM
Oleh : Muliyadi Hamid Polemik tentang format debat calon Presiden (capres) dan calon Wakil Presiden (cawapres) untuk pemilihan
Kontekstualisasi Pemikiran Mattulada
Opini|Rabu, 6 Desember 2023 18:00 PM
Oleh M. Nawir Tulisan ini merujuk pada konteks Bedah Buku: Mattulada dari Pejuang hingga Ilmuwan, 5 Desember 2023
AKUNTABILITAS PEMILU
Opini|Rabu, 6 Desember 2023 12:16 PM
OLEH: Fajlurrahman Jurdi, Dosen Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin Rangkaian tahapan Pemilu terus berjalan, waktu berganti, hari kian dekat.
- Sebelumnya
- 1
- …
- 86
- 87
- 88
- 89
- 90
- …
- 217
- Berikutnya