BONE, FAJAR — Operasi Pallawa terus digencarkan di Kabupaten Bone, salah satu upayanya dengan mendorong kampanye patuh lalu lintas di jalan.
Dalam operasi ini, tim dari Polres juga melakukan penjaringan pelanggar lalu lintas. Salah satu yang diatensi adalah penggunaan knalpot brong.
Knalpot brong sendiri cukup meresahkan, karena menghasilkan suara bising yang mengganggu masyarakat.
Dalam operasi tersebut, Kanit Gakkum Polres Bone, Ipda Andi Syamsualam berhasil mengamankan satu unit mobil pickup hitam jenis Daihatsu yang menggunakan knalpot brong di Jl Jend Ahmad Yani.
Ipda Syamsualam mengecek langsung mobil tersebut. Pengguna mobil sempat mengelak dan perdebatan saat kendaraannya akan diperiksa, karena menurutnya ia sudah menggunakan knalpot sesuai dengan standar.
“Memang agak mencurigakan. Karena tidak terdeteksi bunyinya, itu terdeteksi kalau mau ki kasih nyala mobil. Baru kentara brongnya,” ujar Ipda Syamsualam.
Meskipun demikian, ia mengaku pihaknya sudah memberikan teguran terhadap pengguna kendaraan tersebut. “Sudah diberikan teguran dan dilakukan tilang penilangan,” tegasnya.
Ia juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk tetap berhati-hati dalam berkendara dan mematuhi aturan yang berlaku.
Selain itu Polres Bone juga menggencarkan kampanye dengan membagikan stiker patuh lalu lintas kepada pengendara, ini dilakukan langsung oleh Polres Bone di Jl Jend Ahmad Yani, (depan Gereja YSH Bone), dan Jl Besse Kajuara, kemarin. (an)