MAROS, FAJAR — Video sepasang remaja diduga melakukan aksi berciuman di area Mall Pelayanan Publik (MPP), Jalan Poros Maros-Makassar viral di media sosial. Aksi mereka disaksikan oleh remaja lain.
Hingga saat ini belum diketahui identitas pelaku. Bahkan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Maros tengah turun menginvestigasi usai video mesum itu viral. Laporan telah mereka terima.
DP3A turun ke lapangan mencari tahu keberadaan kedua remaja serta penyebar video. Tujuannya untuk dilakukan pembinaan. Sekaligus mengantisipasi kembali terjadinya hal serupa.
“Karena video mesum ini merupakan perbuatan yang tidak etis, apalagi diperagakan di tempat umum dan mirisnya lagi disaksikan oleh beberapa anak yang lain,” urai Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, DP3A Maros, Andi Rasmawati, kemarin.
Anak merupakan tanggung jawab bersama. Maka dari itu ia mengimbau kepada orang tua agar lebih memberikan perhatian kepada anaknya. Bahkan ia meminta orang tua lebih memperhatikan keseharian anaknya.
Jika anak melakukan hal yang salah, jangan langsung dibentak, karena memicu anak makin menjauh. “Jadi kalau ada kesalahan, anak jangan dimarahi. Karena anak itu malah semakin menjauh, anak- anak itu dirangkul kita nasihati dengan baik. Jadikan mereka sebagai sahabat agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” pesannya. (rin/zuk)