FAJAR, MAKASSAR— Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar bakal memiliki wadah untuk konsultasi layanan publik produk digital. Layanan tersebut untuk mahasiswa, alumni, maupun masyarakat umum yang ingin memberi kritik dan saran.
Lemsus IKA Unhas, Dr Sakkapati mengatakan layanan tersebut akan melibatkan alumni dari berbagai expert yang akan memberikan jasa konsultasi. Layanan konsultasi tersebut terpadu meliputi,kesehatan, hukum, bisnis, dan lain-lain.
Tak sekadar memberikan kritik dan saran, tetapi juga bisa menginformasikan jika ada inovasi digital ataupun produk penelitian digital yang dibuat dan ingin dibantu.
“Ini merupakan inisiasi dan dibuat oleh IKA Unhas menggandeng PT Tren Inovasi Digital Indonesia,” tuturnya.
Ketua Pengurus, Ir Moh Ramdhan Pomanto mengatakan dirinya bertindak untuk dan atas nama Ikatan Alumni Unhas wilayah Sulsel. Mereka sepakat untuk melakukan kerjasama dalam bidang Konsultasi Publik Terpadu, Layanan Bisnis, Peningkatan Sumber Daya Manusia dan Pengembangan Platform Digital.
“Kerja sama ini bertujuan sebagai kontribusi para pihak terhadap pembangunan dan kemajuan masyarakat dan bangsa Indonesia. Kami khususkan Mengenai konsultasi layanan Publik Terpadu dan Pengembangan Sumberdaya Manusia serta Pengembangan Produk Digital,” ucapnya.
Direktur PT Tren Inovasi Digital Indonesia, Raymond Ardan Affandy mengatakan setelah MoU dan launching layanan tersebut, akan dilaksanakaan terlebih dahulu evaluasi oleh para pihak. “Telah sepakati jika akan dibuatkan Perjanjian kerja sama lanjutan terkait pelaksanaan Nota Kesepahaman tersebut,” tuturnya.(wis/lin)
