English English Indonesian Indonesian
oleh

Hindari Tamasya Air kala Cuaca Ekstrem

MAROS,FAJAR — Warga Kabupaten Gowa, Muchlis Ade Putra (23) tenggelam di Air Terjun Pungbunga, Kecamatan Tompobulu, Maros. Jasadnya berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan, Senin, 12 Februari.

Korban berhasil ditemukan pada hari kedua pencarian dalam keadaan tak bernyawa. Penemuan jenazah pada pukul 09.30 Wita di kedalaman kira-kira empat meter.

“Korban dalam keadaan tidak bernyawa,” kata Kepala Kantor Basarnas Makassar, Mexianus Bekabel.

Sebelumnya, Muchlis bersama empat temannya berkunjung ke air terjun Pungbunga di untuk berekreasi. Setibanya di lokasi, ia mencoba untuk masuk ke dalam sungai yang teryata dalam.

Ia sempat berenang, namun arus yang deras sehingga tidak kelihatan lagi dan tenggelam. Rekannya yang melihat kejadian ini kemudian melapor kepada aparat desa. Selanjutnya Kepala Desa Bonto Manurung melapor ke Basarnas makassar.

Basarnas Makassar mengimbau masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan dan keamanan saat bertamasya. Apalagi yang beraktivitas di tempat yang memiliki risiko seperti sungai, di tengah cuaca ekstrem.

Camat Tompobulu Yusriadi Arief mengatakan pihaknya sudah memasang papan bicara perihal penutupan Air Terjun Pungbunga sejak masuk musim hujan. “Di sepanjang jalan, ada tiga papan bicara,” sebutnya. (rin/zuk)

News Feed