Kerja keras tidaklah cukup. Melainkan, tindakan harus diiringi dengan kerja cerdas.
Hal itu yang kerap jadi penekanan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto. Kerja keras, kerja cerdas.
Danny begitu dia disapa berkata bahwa implementasi kerja cerdas bisa terwujud lewat program smart city. Menurut dia Makassar harus jadi barometer utama di Sulsel akan penerapan smart city.
Jika smart city terimplementasi dengan baik maka akan tercipta sistem yang efisien yang terukur. Pelayanan juga makin baik.
Maka dari itu Danny selalu menekankan semua pimpinan OPD harus melek teknologi. Hal itu mutlak, sebab digitalisasi sistem mulai diterapkan di OPD.
OPD harus punya inovasi semisal aplikasi yang bisa diterapkan untuk pelayanan. Maka memasuki awal tahun 2024, Danny ingin kinerja pemkot lebih bagus. Makin smart di 2024.
Untuk mewujudkan keinginan itu, Danny melakukan perombakan hampir di semua level. Pimpinan berganti atau berpindah jabatan. Tujuannya, dia mau agar kinerja tahun ini bisa digenjot. Makassar harus berlari kencang dan Danny ingin menutup jabatan dengan menuntaskan semua program.
Danny yakin mereka yang menduduki jabatan baru merupakan figur yang bisa menerapkan konsep smart city. Mereka adalah figur cerdas yang pekerja keras dan memiliki integritas. (*)
