Tak lupa juga ia mengungkapkan rasa senangnya selepas pementasan malam sastra dan ramah tamah ini. “Saya merasa senang dan sangat mengapresiasi adik-adik penampil karena sudah berani menunjukkan eksistensinya, menunjukkan bakat mereka ke orang tuanya bahwa mereka ternyata berbakat dan tidak seperti anak- anak lainnya,” katanya.
Sementara itu, Amira Nasyiratul umma selaku MC pada malam sastra dan ramah tamah KKN-T Universitas Negeri Makassar menyampaikan betapa terkesennya ia melihat penampilan siswa siswi SD dan SMP dari kedua posko.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat bagus untuk mengasah kreativitas serta cinta budaya kepada adik-adik kita, terkhususnya di Desa Tamangapa dan Kelurahan Attangsalo, serta pesan saya, dengan adanya pementasan ini adik-adik bisa semakin cinta budaya serta lebih berkembang dan mengasah bakatnya,” ungkap MC dari MAN Pangkep ini.
Ia juga terkesan dengan semua penampilan yang disajikan terlebih untuk penampilan musik Puisi untuk saudara-saudara kita yang ada di Palestina.
“Penampilan dari kedua posko yaitu desa Tamangapa dan kelurahan attangsalo semuanya bagus, dan saya sangat mengapresiasi penampilan adik-adik dari Desa Tamangapa yaitu Musik Puisi untuk Palestina.” Kata gadis yang disapa dengan panggilan Iin tersebut,” tutur mantan ketua OSIS MAN Pangkep itu. (*)