English English Indonesian Indonesian
oleh

Pemdes Cinnongtabi Wajo Godok Objek Wisata Lembah Cinta, Desember Bakal Launching

FAJAR, WAJO-Pemerintah Desa Cinnongtabi, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo sedang menggodok objek wisata baru di Sulawesi Selatan.

Objek wisata yang dinamakan Lembah Cinnongtabi (Cinta) itu, sementara dalam proses pekerjaan. Sampai saat ini, tahap pekerjaannya sudah mencapai 50%.

Menurut penyampaian dari Kepala Desa Cinnongtabi, H. Andi Tuna mengatakan, bahwa latar belakang dibuatnya objek wisata tersebut tidak semata-mata sebagai tempat rekreasi.

“Cinnongtabi ini merupakan Kerajaan pertama di Wajo. Tapi selain sebagai tempat bersejarah, Cinnongtabi juga berpotensi jadi tempat wisata. Terkhusus Lembah Cinta ini, akan kami jadikan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat desa Cinnongtabi,” kata H. Andi Tune.

Lebih lanjut, ia membeberkan beberapa konsep tata ruang wisata Lembah Cinta itu.

“Ada banyak hal yang akan kami adakan di tempat wisata ini. Seperti Kolam Renang, Waterfart , Play Fox ,Villa,Gazebo, pemancingan, permainan ATV, motor listrik untuk anak-anak, sirkuit sentul, taman bermain anak, kebun binatang dan unggas, pembuatan patung, kebun buah alpukat, durian, mangga, dan masih banyak tanaman lainnya,” ungkapnya.

Terakhir, ia menyampaikan, bahwa pihaknya akan melaunching objek wisata tersebut pada bulan Desember 2023.

“Saat ini kami sementara serius menggodok pengerjaannya, insyaallah kami akan Launching di bulan 12 tahun in. Kami berharap agar kami terus mendapatkan masukan dan sinergi dari banyak pihak,” ujarnya.

Sementara itu, Mahasiswa KKNT Pengembangan Desa Wisata Universitas Hasanuddin (Unhas) yang melakukan pendampingan di tempat tersebut menuturkan, objek wisata itu sangat potensial.

“Lembah Cinta ini memiliki potensi besar untuk menjadi wisata baru yang menarik di Sulsel. Salah satu tolok ukurnya karena berbasis alam, orang-orang bisa menyaksikan indahnya bukit-bukit, rindangnya pepohonan, dan segarnya udara,” kata Firmansyah Demma selaku Kordinator Desa KKN Unhas Wanua Tosora.

Ia juga menambahkan, pihaknya akan membantu Pemerintah Desa Cinnongtabi untuk mempromosikan dan membranding objek wisata itu.

“Insyaallah kami mahasiswa KKNT Unhas siap bersinergi dengan Pemerintah Desa. Terutama dalam hal membantu Pemerintah Desa melakukan branding objek wisata berbasis digital,” pungkasnya. (*)

News Feed