English English Indonesian Indonesian
oleh

Performa Kinerja Kebijakan Fiskal di Sulsel

Sedangkan kinerja pajak konsumtif terbesar berasal dari Pajak Restoran sebesar Rp100,02 miliar, Pajak Air Permukaan Rp91,10 miliar, Pajak Hotel sebesar Rp40,31 miliar, dan Pajak Reklame sebesar Rp15,58 miliar.

Kinerja kepabeanan & cukai tampaknya melambat di awal tahun, namun diperkirakan akan meningkat mulai pertengahan, hingga akhir tahun 2023. Penerimaan Kepabeanan & Cukai di Sulsel sampai 30 April 2023 mencapai Rp96,73 miliar atau 30,94% dari target. Penerimaan cukai mencapai 30,33 miliar yang ditentukan karena perubahan tarif Cukai Hasil Tembakau sebesar 10% dan kontribusi dari MMEA. 

Bea Masuk mencatat realisasi cukup tinggi, mencapai Rp56,91 miliar, dimana penyumbang utama, komoditi gula. Bea keluar mencapai 9,48 miliar yang dipengaruhi harga komoditas internasional. Palm Kernel Shell dan Kakao. Per April 2023, realisasi PNBP regional Sulsel sebesar Rp14,08 miliar atau 20,06% dari target Rp33,05 miliar, dengan rincian, Pemanfaatan Aset Rp6,63 miliar, Lelang 7,39 miliar dan Piutang Negara sebesar Rp600 juta. 

Realisasi Belanja Belanja K/L mengalami kenaikan sebesar 3,77% dimungkinkan karena kenaikan pada hampir semua jenis belanja. Hal tersebut diantaranya disebabkan karena aktivitas masyarakat mulai normal dibanding saat ada pembatasan.

Belanja Modal Pemerintah Pusat mencapai Rp846,47 miliar. Meskipun realisasinya masih 16,13%, namun jika dibandingkan dengan tahun lalu, peningkatannya mencapai 70,55%. Hal ini berarti tahun ini pemerintah telah mempercepat belanja modal sesuai dengan arahan Presiden. 

News Feed