FAJAR, JAKARTA – Pedangdut dan komedian Ayu Ting Ting disebut kerap mengeksploitasi status jandanya. Perempuan beranak satu itu juga kerap membandingkan bentuk badan gadis dan janda.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) pun melaporkan janda beranak satu itu ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). MUI mengajukan permohonan pada KPI untuk menghentikan tayangan Pesbukers yang dibintangi Ayu Ting Ting.
Wakil Sekretaris Infokom MUI, Elvi Hudhriyah menyebut Ayu Ting Ting terlalu mengeksploitasi status jandanya. “Ayu Ting Ting yang sepertinya menikmati, maaf, status jandanya,” ujar Elvi Hudhriyah, dikutip dari fin.co.id, Senin 21 Maret 2022.
Menurut Elvi Hudhriyah, Ayu Ting Ting kerap kali menggunakan status jandanya untuk memamerkan bentuk tubuhnya. Ayu Ting Ting juga dianggap sudah melewati batas lantaran menggunakan status jandanya untuk bekerja.
“Ia seringkali memperlihatkan dan membanding-bandingkan antara ‘badan gue nih gadis apa janda, lu bisa lihat sendiri’, sambil memperlihatkan pinggulnya. Jadi status jandanya ini seperti dinikmati,” imbuh Elvi Hudhriyah.
MUI mengkhawatirkan tindakan Ayu Ting Ting ini ditiru oleh publik dan dinilai tidak memberikan contoh yang baik. Pertimbangan itu membuat MUI
sempat melayangkan permohonan pada KPI untuk menghentikan tayangan Pesbukers.
Kontroversi pun mencuat di jagat maya terkait
keputusan MUI melaporkan Ayu Ting Ting ke KPI.
Mengutip video dari Channel Youtube 2045 TV yang berjudul ‘TES’, Mazdjo Pray menilai tindakan MUI tersebut offside.
“Pertimbangan apa yang membuat MUI gerah dan melaporkan pekerja seni yang single parent itu dalam mencari nafkah ke KPI?,” tanya Mazdjo Pray dalam video tersebut.