Mengenal Victor Dethan
Victor Dethan, kelahiran Kupang pada 11 Juli 2004, berasal dari keluarga yang memiliki latar belakang cukup beragam. Ayahnya, Jonson Gibeon Dethan, adalah seorang pendeta dan misionaris asal Kupang, yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Servas Mario Foundation, pendiri Universitas San Pedro di Kupang, NTT.
Ibunya, Merrylin Dethan-Deboer, berasal dari Kanada. Victor Dethan adalah salah satu dari enam bersaudara, terdiri dari dua perempuan dan empat laki-laki.
Sebelum serius menekuni sepak bola, Victor Dethan sempat berkarier di dunia futsal. Bahkan menjadi pemain futsal di tim sekolahnya dari SD hingga SMP.
Pada 2019, ia memutuskan untuk berfokus pada sepak bola dan bergabung dengan akademi PSM Makassar. Ia memulai perjalanan sepak bolanya di PSM Makassar U-16 dan bermain selama dua musim, sebelum naik ke tim U-18 pada 2021.
Kecemerlangan kinerjanya membawa Victor Dethan dipanggil oleh pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, untuk promosi ke tim senior pada Januari 2023, saat usianya masih 18 tahun.
Victor Dethan membuat debut senior yang mengesankan di Liga 1 Indonesia. Dia mencatatkan 16 pertandingan pada musim pertamanya (2022/2023) dengan 1 assist.
Pada musim berikutnya (2023/2024), ia tampil dalam 19 pertandingan, mencetak 1 gol dan 1 assist, dan turut bermain di AFC Cup 2023/2024. Pada musim 2024/2025, Victor Dethan kembali dipercaya untuk mengisi sektor kanan PSM, tampil di Liga 1, Piala Presiden, dan ASEAN Club Championship.
Karier internasional Dethan dimulai dengan panggilan ke Timnas Indonesia pada Piala AFF 2024. Ia berhasil lolos seleksi dan terpilih sebagai salah satu dari 24 pemain yang dibawa oleh pelatih Shin Tae Yong.