English English Indonesian Indonesian
oleh

Syamsul Haeruddin: Pemain PSM Harus Bermental Juara

FAJAR, MAKASSAR — Mental juara mestinya jadi spirit yang harus diusung pemain di tiap laga. Jika sudah bermental juara, maka lihatlah akan ada keajaiban yang tercipta di atas lapangan.

Begitu ungkapan mantan pemain PSM Syamsul Haeruddin. Eks pemain timnas Piala AFF 2004 dan Piala Asia 2007 itu melihat spirit untuk juara sepertinya telah memudar.

“Sebelum kita bicara taktik, saya rasa mental itu penting. Siri na Pacce itu juga meliputi tekad tidak mau kalah. Berjuang tanpa henti. Kita biasa bilang mental juara,” ujarnya.

Syamsul mengaku tidak ada yang salah dengan taktik Joop Gall pelatih PSM. Menurutnya, siapa pun yang diturunkan sebagai starter mestinya harus memanfaatkan kesempatan untuk tampil bagus.

“Pemain sebenarnya sudah bagus, tapi ritmenya ini yang belum ketemu. Apalagi kalau saya lihat penyelesaiannya kurang bagus. Tinggal itu saja sebenarnya,” kata Syamsul.

Dia juga menegaskan, sebagus apapun materi pemain dan dukungan manajemen yang bagus tanpa adanya tekad bermental juara, maka sulit untuk sebuah tim untuk bangkit.

Baginya mental juara atau spirit pantang menyerah di atas lapangan bisa membuat tim menciptakan keajaiban di atas lapangan. Tak diperhitungkan, namun nyatanya tidak demikian. “Contoh nya pemain kita di timnas pada AFF kemarin,” ucapnya.

Ia berharap ini bisa dievaluasi dengan baik oleh pelatih Joop Gall dengan memanfaatkan waktu jeda yang cukup panjang sebelum akhirnya berhadapan dengan Barito Putera.

Pemain yang bawa PSM runner up liga Indonesia musim 2003, 2004, dan 2017 itu meyakini kalau PSM bisa menang menghadapi Barito nantinya. Apalagi jika mental juara yang dinilainya hilang di beberapa laga terakhir, sudah kembali.

News Feed