Vinicius terikat kontrak hingga Juni 2027 dan telah secara terbuka menyatakan ingin tetap di Madrid untuk waktu yang lama.
Kebuntuan yang sedang berlangsung ini berarti tidak ada pembicaraan baru yang dijadwalkan saat ini. Menurut Cadena SER, perwakilan sang pemain kini telah menunda negosiasi.
Menurut laporan itu, mereka tidak akan kembali berdiskusi hingga paling cepat tahun 2026 atau setahun sebelum kontrak Vinicius berakhir.
Keengganan Madrid memenuhi permintaan Vinicius memicu spekulasi. Kesabaran Real Madrid diklaim kemungkinan juga mulai menipis.
Makanya, meskipun Vinicius memiliki klausul pelepasan yang sangat besar, yaitu 1 miliar euro, klub dikabarkan bersedia mempertimbangkan tawaran yang masuk.
Madrid bisa berubah haluan jika tuntutan gaji Vinicius tidak berkurang. Dan, itu akan jadi sebuah perubahan yang mengejutkan mengingat statusnya sebagai salah satu bintang paling besar di tim.
Situasi saat ini jauh berbeda dari optimisme yang diungkapkan Vinicius awal tahun ini. Pada bulan Februari lalu, ia menyatakan kegembiraannya terkait negosiasi kontrak baru.
“Sangat menyenangkan bisa membuka pembicaraan dengan Real Madrid mengenai perpanjangan kontrak saya,” katanya saat itu dikutip dari Daily Mail.
Bahkan, ia sangat yakin pembicaraan akan berjalan singkat. “Negosiasi akan selesai dalam beberapa hari mendatang dan saya akan bisa bertahan di sini lebih lama lagi,” tegasnya.
Vinicius yang dibeli dari Flamengo sudah mencetak 106 gol dalam 322 pertandingan untuk Madrid sejak bergabung dengan klub tersebut pada usia 18 tahun pada tahun 2018.