“Ini bukan hanya studi tiru, tapi inspirasi besar untuk membangun sekolah yang mencetak generasi Qur’ani unggul dan berdaya saing global,” ujarnya.
Al-Biruni Mandiri yang membina jenjang dari Preschool hingga SMA, saat ini dikenal sebagai salah satu pionir sekolah Islam integratif yang memadukan tahfidz Al-Qur’an, ALOHA Mental Arithmetic, kurikulum Cambridge, serta pelatihan leadership dan entrepreneurship sejak usia dini.
Kegiatan studi tiru ini diharapkan menjadi pemantik sinergi antar sekolah anggota JSIT dalam memperkuat kualitas pendidikan Islam di Indonesia. (wis)