FAJAR, LAS VEGAS – Manny Pacquiao belum puas. Setelah duel epik melawan Mario Barrios berakhir imbang, legenda tinju Filipina itu secara terbuka menyatakan keinginannya untuk menggelar pertarungan ulang, demi satu tujuan: membuat rakyat Filipina bangga.
Bertarung di usia 46 tahun, Pacquiao yang berjuluk Pacman tampil luar biasa di atas ring MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Minggu (20/7/2025) Wita. Dalam pertarungan 12 ronde memperebutkan gelar juara dunia WBC kelas welter, ia berhasil menahan gempuran petinju muda asal Amerika Serikat, Mario Barrios.
Meski harus menerima hasil imbang dengan skor juri 115-113, 114-114, dan 114-114, Pacquiao percaya dirinya masih layak berada di level tertinggi.
“Saya rasa saya memenangkan pertarungan. Tapi saya hormati hasil ini. Saya ingin tarung ulang, karena saya ingin memberi kebanggaan bagi rakyat Filipina,” ucap Pacquiao dalam konferensi pers usai pertandingan.
Usia 46 Bukan Penghalang
Empat tahun usai pensiun pada 2021, Pacquiao kembali ke ring dengan semangat luar biasa. Ia hanya berlatih selama dua bulan, namun mampu mengimbangi Barrios yang 16 tahun lebih muda.
“Pertarungan ini membuktikan, dengan disiplin dan kerja keras, siapa pun bisa bertarung di usia berapa pun,” kata Pacquiao. “Ini bukan tentang menang atau kalah. Ini tentang semangat, tentang mimpi, dan tentang memberi inspirasi.”
Barrios sendiri tampil solid. Petinju berusia 30 tahun itu mencoba menekan sejak awal dengan kombinasi pukulan cepat. Namun pengalaman dan teknik Pacquiao membuat laga berjalan ketat. Meski kalah usia dan tenaga, Pacquiao unggul dalam kontrol ritme dan akurasi pukulan.
