English English Indonesian Indonesian
oleh

Kodam XIV Hasanuddin Bongkar Sobis Sidrap, Netizen Sentil Polisi

FAJAR, SIDRAP –Detasemen Intel (Denintel) Kodam XIV Hasanuddin membongkar sindikat penipu modus sosial bisnis (sobis) di Kabupaten Sidrap. Sebanyak 40 terduga pelaku penipuan atau pasobbis asal Sidrap Sulsel itu ditangkap oleh Denintel Kodam XIV Hasanuddin.

Penangkapan puluhan terduga pasobbis disampaikan saat konferensi pers di Kantor Denintel Kodam XIV Hasanuddin, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Jumat (25/4/2025).

Terduga pelaku sobis juga dihadirkan dalam konferensi pers itu. “Pengungkapan kasus penipuan digital ini dikenal masyarakat dengan istilah Sobis,” kata Kapendam XIV/Hsn, Kolonel Arm Gatot Awan Febrianto.

Gatot mengungkapkan bahwa hasil pemeriksaan dari para pelaku diperoleh pengakuan bahwa bersangkutan melakukan penipuan online dengan modus investasi market trading.

“Penipuan ini dikoordinir langsung oleh seseorang berinisial HK. Dengan nama kelompok Putra 99,” ujar Gatot.

Gatot melanjutkan bahwa setiap bulan sindikat tersebut meraup penghasilan sekitar Rp70 juta hingga Rp150 juta.

Gatot membeberkan bahwa selain meringkus 40 pelaku, pihaknya juga mengamankan sejumlah barang bukti yang menguatkan Perka tersebut.

Di antaranya, 144 unit handphone yang digunakan sebagai alat komunikasi, 8 unit laptop, 4 senjata tajam, 1 unit alat cetak resi, 1 unit HT, 1 jam tangan, 2 kunci motor, dan 10 kartu perdana.

Hasil penangkapan dari Denintel Kodam XIV Hasanuddin ini mendapat apresiasi dari publik di media sosial. Namun, pihak Polres Sidrap menjadi sorotan.

Publik menyoroti kinerja Polres Sidrap yang kecolongan oleh operasi penangkapan 40 sobis di Sidrap. “TNI lebih gercep dari pada Polres Sidrap,” tulis salah satu netizen di Akun TikTok info_kejadianpinrang.

“Kodam sampai turun tangan. Polda, Polres, Polsek ngapain aja. Serius nanya,” tulis netizen lainnya.

Bahkan publik juga mempertanyakan keberadaan Polres Sidrap setelah penangkapan puluhan passobis ini diungkap oleh Kodam XIV Hasanuddin. “Polisi Sidrap kemana sih. Ijin nanya,” tulisnya.

Senada dengan netizen lainnya, yang juga mempertanyakan keberadaan Polres Sidrap. “Polisi Sidrap kemana,” tulis netizen tersebut. “Tugas polisi di Sidrap apa?,” tanya netizen lainnya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Sidrap AKP Setiawan Sunarto mengungkapkan bahwa pihaknya tidak mengetahui terkait penangkapan 40 passobis di Sidrap. “Tidak ada koordinasi dengan pihak kepolisian. Tidak tahu saya,” ucapnya. (ams/*)

News Feed