FAJAR, MILAN—Inter Milan dan AC Milan akan saling bunuh di leg kedua babak semifinal Coppa Italia, dini hari nanti. Derby della Madonnina ini mungkin jadi pertaruhan jabatan Sergio Conceicao.
Pelatih AC Milan itu dituntut memimpin tim asuhannya memenangkan pertandingan di Giuseppe Meazza untuk menyelamatkan jatah Eropa Rossoneri.
Menyusul kekalahan 0-1 dari Atalanta pada akhir pekan, AC Milan tertahan di posisi kesembilan dengan 51 poin dalam 33 pertandingan Serie A. Peluang mereka untuk lolos ke Liga Konferensi pada tahap ini tampak mustahil.
Satu-satunya harapan mereka sekarang adalah memenangkan Coppa Italia dan lolos ke Liga Europa. Tidak heran jika duel dua musuh bebuyutan ini diklaim akan menentukan masa depan Conceicao.
Conceicao mendapat pertanyaan soal hal ini setelah kekalahan dari Atalanta dan ia tampaknya cukup kesal. Menurutnya, sejak awal kedatangannya orang-orang terus berbicara soal calon penggantinya.
“Masa depan saya adalah besok, untuk mempersiapkan pertandingan melawan Inter dengan cara sebaik mungkin sehingga kami dapat mencapai final dan mencoba memenangkan trofi,” tegas sang pelatih kepada DAZN.
Juru taktik Portugal itu sebelumnya sudah mempersembahkan trofi Piala Super Italia dengan mengalahkan Inter dan ia yakin keberhasilan di Coppa Italia akan jadi prestasi besar klub.
“Memenangkan dua trofi dalam satu musim, saya tidak tahu sudah berapa lama sejak Milan melakukan itu, tetapi itu tidak normal,” ujarnya.
Sergio Conceicao tampaknya meninggalkan formasi 3-4-3 dan kembali ke pertahanan empat orang, meskipun dengan Riccardo Sottil yang secara aneh digunakan sebagai bek kanan. Meski kalah, ia memberi isyarat bertahan dengan pola ini.