FAJAR, GOWA — Gelombang digitalisasi merambah hampir seluruh lini kehidupan, sektor pariwisata lokal di Indonesia mulai menunjukkan geliat perubahan. Salah satu contoh nyata transformasi digital ini datang dari Villa Kukarannuang, sebuah penginapan alam yang berada di kawasan wisata unggulan Kabupaten Gowa, Sulsel.
Langkah ini menjadi terobosan penting yang tidak hanya menghadirkan efisiensi. Selain itu juga langkah tersebut juga dinilai meningkatkan kenyamanan dan keamanan transaksi bagi para wisatawan, khususnya generasi milenial dan Gen Z yang sudah akrab dengan layanan perbankan digital.
Pengelola Villa Kukarannuang di Malino, Syarifuddin, menjelaskan bahwa sistem pembayaran digital yang diterapkan mendapat respons positif dari para penyewa. Menurutnya, penyewa kini tidak perlu lagi datang langsung ke lokasi hanya untuk melakukan pembayaran uang muka atau mengonfirmasi reservasi.
Akun pembayaran kami menggunakan rekening BRI. Sehingga untuk pengguna BRI akan merasakan banyak manfaat, tanpa ada potongan saat melakukan transaksi.
“Sekarang semuanya bisa dilakukan dari rumah. Cukup buka BRImo, transfer biaya sewa sesuai dengan nominal yang dikirimkan, lalu kirim bukti transfer lewat WhatsApp. Kami langsung input ke sistem reservasi dan kunci tanggal yang diminta. Gampang dan cepat,” ujar Syarifuddin, Minggu, 13 April 2025.
Hal ini sangat memudahkan wisatawan luar kota, bahkan luar provinsi, yang sebelumnya harus berurusan dengan keterbatasan waktu dan jarak untuk memastikan pemesanan tempat menginap. Apalagi Villa Kukarannuang sering menjadi pilihan utama wisatawan yang ingin menikmati suasana alam yang asri dan tenang, jauh dari hiruk pikuk kota.
