English English Indonesian Indonesian
oleh

Kakanwil Kemenag Sulsel Lantik Pembimas Buddha, Sumarjo Gantikan Pandhit Amanvijaya

FAJAR, MAKASSAR – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulsel Ali Yafid, resmi melantik Sumarjo sebagai Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Buddha Sulsel.

Acara tersebut dihadiri oleh para pejabat administrator lingkup Kanwil Kemenag Sulsel, Ketua Dharma Wanita Persatuan Kanwil Kemenag Sulsel, serta pimpinan majelis dan lembaga keagamaan Buddha. Hadir pula para ketua dan pengurus klenteng, vihara, serta cetiya se-Sulawesi Selatan.

Sumarjo menggantikan Pandhit Amanvijaya yang mendapat promosi sebagai Kepala Sub Direktorat (Kasubdit) Kelembagaan Direktorat Urusan dan Pendidikan Agama Buddha di Ditjen Bimas Buddha Kemenag RI.

Sebelumnya, Sumarjo menjabat sebagai Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Perlengkapan, dan Rumah Tangga Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri (STABN) Sriwijaya, Tangerang, Banten.

Dalam sambutannya, Kakanwil Kemenag Sulsel Ali Yafid mengapresiasi dedikasi Pandhit Amanvijaya selama bertugas di Sulawesi Selatan. Ia berharap kebersamaan yang telah terjalin tetap berlanjut di tingkat nasional.

“Semoga Allah membalas kerja keras dan kerja cerdas yang telah merangkul serta menjaga keharmonisan 20.317 umat Buddha di Sulsel. Saya berharap program yang telah dijalankan dapat diteruskan oleh Pembimas Buddha yang baru. Ide-ide baik dari Tangerang juga bisa dibawa ke Makassar demi pengembangan Kanwil dan umat Buddha Sulsel,” ujar Ali Yafid usai melakukan pelantikan yang berlangsung di Aula Kanwil Kemenag Sulsel, Senin (24/3/2025).

Ia juga menyampaikan selamat bertugas kepada Pandhit Amanvijaya di tempat barunya serta kepada Sumarjo yang kini menjabat sebagai Pembimas Buddha Sulsel.

Sementara itu, Pandhit Amanvijaya dalam pesan perpisahannya mengaku senang selama bertugas di Sulsel. Menurutnya, kehidupan masyarakat di Makassar lebih nyaman dengan karakter yang ramah dan penuh perhatian.

“Kami akrab dan dekat dengan semua lembaga organisasi Buddha. Program Kemenag berupaya memberikan pelayanan yang adil dan terbaik bagi semua. Kepemimpinan Kakanwil menjadi teladan bagi kita semua. Saya berharap Pembimas Buddha yang baru dapat melanjutkan dan meningkatkan program-program yang sudah berjalan,” ujarnya.

Pelantikan ini menandai estafet kepemimpinan Pembimas Buddha di Sulawesi Selatan, dengan harapan terus memperkuat pembinaan umat dan menjaga harmoni keberagaman. (mum/*)

News Feed